Islamedia.co - Surat kabar An-Nahar yang terbit di Libanon memberitakan bahwa Amerika sudah mengajukan proposal untuk mengeluarkan resolusi PBB yang mewajibkan pelucutan senjata Hamas dan gerakan-gerakan perlawanan di Gaza. Menurut Amerika, Gaza harus menjadi wilayah bebas senjata dan kelompok bersenjata. Yang dibolehkan hanyalah kepolisian pemerintah otoritas Palestina. Selain itu, terowongan-terowongan Gaza-Mesir dan Gaza-Israel juga harus segera dihancurkan.
Menanggapi usulan Amerika tersebut, Gerakan Perlawanan Islam (Harakah Muqawamah Islamiyah/Hamas), menyatakan bahwa semua usaha untuk melucuti senjata Hamas pasti akan gagal karena bertentangan dengan hukum internasional, dan karena rakyat Palestina akan menentangnya.
Juru bicara Hamas, Sami Abu Zuhri, seperti diberitakan Palestine Times, Sabtu (30/8/2014) kemarin, mengatakan, “Pelucutan senjata rakyat Palestina tidak dibenarkan. Senjata penjajah Israellah yang seharusnya dilucuti. Lalu Amerika juga harus dicegah mempersenjatai Israel karena senjata-senjata itu digunakan untuk membunuhi anak-anak dan wanita. Sedangkan senjata perlawanan tidak bisa dilucuti.” Sebelumnya, [dakwatuna/islamedia]
Menanggapi usulan Amerika tersebut, Gerakan Perlawanan Islam (Harakah Muqawamah Islamiyah/Hamas), menyatakan bahwa semua usaha untuk melucuti senjata Hamas pasti akan gagal karena bertentangan dengan hukum internasional, dan karena rakyat Palestina akan menentangnya.
Juru bicara Hamas, Sami Abu Zuhri, seperti diberitakan Palestine Times, Sabtu (30/8/2014) kemarin, mengatakan, “Pelucutan senjata rakyat Palestina tidak dibenarkan. Senjata penjajah Israellah yang seharusnya dilucuti. Lalu Amerika juga harus dicegah mempersenjatai Israel karena senjata-senjata itu digunakan untuk membunuhi anak-anak dan wanita. Sedangkan senjata perlawanan tidak bisa dilucuti.” Sebelumnya, [dakwatuna/islamedia]
0 komentar :
Posting Komentar