Asiah istri Fir'aun berada di bawah kuasa seorang suami yang merupakan manusia paling durjana sepanjang sejarah kehidupan manusia.
Kan'an anak Nabi Nuh berada di bawah asuhan seorang Rasul Ulul Azmi.
Tapi Asiah memilih untuk berubah, dan mengambil jalan keimanan. Sedangkan Kan'an cenderung kepada kekafiran.
Fir'aun tidak merusak iman Asiah, dan Nabi Nuh tidak berkuasa terhadap aqidah anaknya. Kekuasaan Fir'aun tidak mampu mengahalangi hidayah kepada istrinya, begitu juga kedekatan Nabi Nuh kepada Allah tidak mewajibkan Allah untuk memberi anak beliau hidayah.
Allah berbuat sekehendak-Nya. Dia Maha Tahu siapa yang berhak mendapatkan nikmat hidayah dan siapa yang mesti disingkirkan dari hidayah.
Lingkungan tidak sepenuhnya memberi pengaruh terhadap iman kita. Tergantung kitanya, mau milih jalan yang mana?!
Ya Allah, tunjuki kami ke jalan yang benar dan kokoh kan kami berada di atasnya sampai kami menemui-Mu.
(Zulfi Akmal, Kairo)
MAU PASANG IKLAN SEPERTI INI?
0 komentar :
Posting Komentar